Meski ada ketidakpastian ekonomi makro dan kekhawatiran akan potensi resesi di A.S. dan kemungkinan akan terjadinya shutdown pemerintahan, investor masih optimis bahwa pasar akan kembali pulih pada bulan Oktober. Banyak saham yang tak hanya menghasilkan keuntungan dua digit dalam sebulan terakhir, tetapi masih diperdagangkan dengan harga wajar. Jadi, bagaimana cara memilih saham terbaik untuk dibeli saat ini?
Jika Anda lebih suka main aman di saat pasar saham tak bisa diprediksi, saham defensif adalah pilihan yang tepat. Namun jika Anda lebih tertarik saham dengan pertumbuhan tinggi dan potensi keuntungan besar, pilihlah saham yang sedang naik. Jika Anda memilih jalan tengah yang berimbang – tidak terlalu berisiko, tidak terlalu aman – memadukan saham defensif dan saham pertumbuhan bisa menjadi rahasia portofolio yang kuat dan beragam.
Kami telah menyusun daftar 6 saham terbaik yang dapat dibeli sekarang, untuk membantu Anda memilih yang sesuai dengan pendekatan Anda.
1. Meta Platforms (Saham META)
Perusahaan ini adalah salah satu perusahaan teknologi global terbesar dan paling berpengaruh sekaligus jejaring sosial online terbesar di seluruh dunia. Perusahaan ini menawarkan Rangkaian Aplikasi yang terdiri dari platform andalan mereka Facebook, Instagram, Messenger, WhatsApp, dsb., serta Reality Labs dengan berbagai teknologi realitas tertambah dan realitas virtual.
Saham Meta mengalami fluktuasi harga yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, dari mencapai puncaknya pada $379,38 di tahun 2021 hingga penurunan substansial sepanjang tahun 2022. Namun, harga saham Meta terus pulih sejak saat itu dan naik hampir 155% year-to-date.. Terlebih lagi, Meta sepertinya sedang menarik perhatian para analis sebagai salah satu saham terbaik untuk diperdagangkan saat ini. Analis memperkirakan potensi kenaikan yang signifikan, yang didorong antisipasi peningkatan pendapatan iklan dan manfaat dari inisiatif AI-nya.
Meski Meta mencatatkan kerugian besar dalam pendapatan iklan, kerugian mengejutkan sebesar $10 miliar yang timbul akibat amendemen kebijakan privasi Apple untuk iPhone yang menandai periode penuh tantangan.
Quest 3 Baru dari Meta
Meta telah berinvestasi besar untuk memanfaatkan AI guna meningkatkan keunggulan kompetitifnya. Dalam konferensi Connect, Meta meluncurkan headset realitas virtual (VR) Quest 3 yang baru, beberapa alat AI generatif, dan asisten percakapan canggih yang dapat diakses lewat WhatsApp, Messenger, dan Instagram. CEO Mark Zuckerberg memperkenalkan visinya untuk masa depan metaverse dengan avatar fotorealistik.
Meta Platforms adalah IBD Stock Of The Day pada tanggal 22 September. Analis Wall Street optimis terhadap saham Meta, dan menganggapnya salah satu saham terbaik untuk dibeli sekarang. Goldman Sachs yakin bahwa saham ini dinilai terlalu rendah dan memperkirakan ada potensi kenaikan hampir 28%.
Data InvestingPro menyebutkan bahwa kesehatan finansial Meta kokoh dan dan berpotensi mengalami kenaikan.
2. Albemarle (ALB)
Albemarle Corp. (ALB), yang didirikan pada tahun 1993 dan berkantor pusat di Charlotte, NC, adalah produsen terkemuka bahan kimia rekayasa tinggi dan salah satu produsen lithium terbesar di seluruh dunia. Perusahaan ini juga merupakan salah satu produsen lithium berbiaya terendah, yang bertujuan untuk mengembangkan pasokan lithium berkualitas tinggi yang dapat diandalkan dan memajukan evolusi baterai lithium-ion.
Lithium akan mendominasi revolusi kendaraan listrik (EV), serta mencegah perubahan iklim dan memanfaatkan kelebihan energi terbarukan. Penjualan kendaraan listrik global melonjak 32% year-over-year pada Q1 tahun 2023, yang mencerminkan pertumbuhan berkelanjutan.
Karena sebagian besar kendaraan listrik mengandalkan baterai bertenaga lithium, permintaan lithium tetap tinggi. Hal ini memunculkan peluang menguntungkan bagi para penambang lithium, dan Albemarle adalah salah satu saham terbaik untuk dibeli sekarang bagi investor yang ingin memanfaatkan tren ini.
Meski Albemarle Corporation menghadapi masa sulit dengan saham lithium lainnya, permintaan penambangan lithium terus meningkat, menunjukkan potensi pertumbuhan hingga $516 juta pada tahun 2028.
Pada Q1 2023, pendapatan Albemarle Corporation melonjak 129% menjadi $2,58 miliar, dan EPS yang disesuaikan melambung 334% menjadi $10,32.
Pada bulan Mei, ALB mengumumkan kesepakatan yang mengagumkan dengan Ford. Perusahaan ini akan “memasok lebih dari 100 ribu ton metrik lithium hidroksida kelas baterai untuk ~3 juta baterai kendaraan listrik Ford yang akan datang” dari tahun 2026 hingga 2031.
Bagaimana Masa Depan Albemarle
Albemarle Corp. (ALB) memiliki posisi yang baik untuk mendapatkan manfaat dari revolusi kendaraan listrik yang sedang berlangsung serta meningkatnya fokus pada energi terbarukan.
Albemarle menjadi sorotan finansial, mendapat acungan jempol dari beberapa pakar. Business Insider memberikan peringkat beli yang solid. Morningstar menyebutkan bahwa produk lithium dapat memberikan Albemarle keunggulan kompetitif setidaknya untuk 10 tahun ke depan. Citigroup menyebut ALB sebagai salah satu “pilihan teratas” dengan peringkat “beli” yang bersinar, dan UBS Group meningkatkan target harganya dengan meningkatkan peringkat ALB dari “netral” menjadi “beli.” Bukan hanya itu – Albemarle juga masuk ke daftar Time100 Most Influential Companies 2023. Sepertinya sedang di atas ombak!
3. Super Micro Computer, Inc. (SMCI)
Super Micro Computer, Inc., yang juga dikenal sebagai Supermicro, adalah perusahaan terkemuka yang merancang dan memproduksi solusi server dan penyimpanan performa tinggi. Perusahaan ini menyediakan integrasi server dan sistem penyimpanan, konfigurasi, workstation, perangkat jaringan, dan perangkat lunak manajemen server. Perusahaan ini juga memberikan layanan dukungan dan pembaruan kepada perusahaan teknologi dan proyek AI seperti TI perusahaan, data besar, komputasi awan, Internet of Things (IoT), dan masih banyak lagi. Perusahaan ini berfokus pada “komputasi ramah lingkungan” untuk mengurangi biaya dan dampak lingkungan.
Super Micro Computer berkantor pusat di California, dengan operasi di lebih dari 100 negara.
Super Micro Computer, Inc. memiliki Peringkat Zacks #1 (Pembelian Kuat).
Pada tanggal 5 Oktober 2023, Zacks Equity Research menobatkan Super Micro Computer Inc SMCI sebagai Bull of the Day.
Super Micro naik 195% tahun ini dan meraih pendapatan 52% dari sistem AI kuartal lalu, setara dengan $1,13 miliar, jauh lebih tinggi dari kompetitornya, yang umumnya melaporkan sekitar 20% pendapatan dari sistem AI pada periode yang sama. Khususnya, SMCI telah mengungguli saham Nvidia pada tahun 2023.
Keunggulan Super Mikro
Salah satu keuntungan signifikan dari perusahaan ini adalah SMCI telah mengadopsi arsitektur “building block” untuk servernya, bukan model standar. Pendekatan ini memungkinkan penyesuaian server secara massal, menyesuaikannya dengan aplikasi tertentu serta kebutuhan pelanggan.
Kedua, mengingat sifat solusi AI yang boros daya, desain hemat energi SMCI sangat diminati di bidang AI.
Terakhir, lokasi SMCI yang strategis di Silicon Valley memungkinkannya menjadi yang terdepan di pasar dengan desain dan solusi terkini.
SMCI adalah salah satu saham terbaik yang layak dibeli sekarang, dengan sebagian besar Analis Wall Streetmerekomendasikannya.
Konsensus saat ini di antara 9 analis investasi yang disurvei menyarankan membeli saham Super Micro Computer Inc.





4. Uber Technologies (UBER)
Uber adalah bisnis transportasi sebagai layanan (TaaS) yang berkantor pusat di San Francisco dan beroperasi di 70 negara di seluruh dunia. Perusahaan ridesharing ini mempekerjakan kontraktor independen sebagai pengemudi dan menghubungkan mereka dengan penumpang menggunakan aplikasi Uber. Uber menawarkan tumpangan dengan model harga dinamis tergantung pada tujuan dan permintaan.
Pada Q2 tahun 2023, Uber memiliki 137 juta konsumen platform aktif bulanan (MAPC), menyelesaikan 2,3 miliar perjalanan, dan sahamnya melonjak 94% tahun ini.
Meski saham Uber naik hampir dua kali lipat sejak awal tahun 2023, harga sahamnya masih sama dengan saat IPO pada tahun 2019. Hal ini mendatangkan peluang bagus bagi investor untuk membeli saham Uber sekarang juga.
Bagaimana Masa Depan Uber?
Uber mengalami pasang surut sejak IPO, tetapi bisnisnya sekarang sedang mengalami momentum kuat. Keberhasilan ini berkat ekspansi perusahaan di luar negeri dan proposisi nilai pelanggan yang unggul, seperti opsi pengiriman untuk bisnis non-makanan, opsi mobilitas untuk kendaraan roda dua dan roda tiga, serta peluncuran Uber for Business dan Uber Health.
Uber dianggap sebagai Stock of the Day IBD, dengan sebagian besar pakar meyakini bahwa saat ini adalah saat yang tepat membelinya. Analis Wall Street selalu memberinya peringkat Beli dalam 3 bulan terakhir. Analis internet terkenal Brent Thill merekomendasikan Uber Technologies (UBER) sebagai salah satu dari tiga favoritnya tahun 2023.
5. Royal Caribbean Cruises LTD (RCL)
Royal Caribbean Group adalah perusahaan kapal pesiar terkemuka yang didirikan pada tahun 1968 dan berkantor pusat di Miami, FL. Perusahaan ini naik 112% pada bulan Agustus karena pendapatan, pemesanan, dan keuntungannya terus tumbuh.
Kinerja Royal Caribbean yang luar biasa pada tahun 2023 disebabkan oleh tingginya permintaan, harga tiket yang lebih tinggi, dan peningkatan pendapatan penumpang dalam kapal. Dari liburan singkat hingga pelayaran dunia yang mewah, Royal Caribbean menawarkan 1,9 juta liburan yang menarik bagi berbagai wisatawan.
Pendapatan Q2 perusahaan ini mencapai rekor baru sebesar $3,5 miliar, dan laba bersih berada pada angka $458,8 juta. Dalam 12 bulan terakhir, perusahaan ini menghasilkan sekitar $1,4 miliar dalam pendapatan operasional.
Bagaimana Masa Depan Royal Caribbean Group?
Analis industri memperkirakan pertumbuhan yang stabil untuk industri kapal pesiar dalam dekade ini. Volume penumpang diperkirakan akan mencapai 36 juta pada tahun 2024 dan 39,5 juta pada tahun 2027, naik 21% dan 33% dibandingkan tahun 2019.
Meski saham ini dianggap berisiko karena utang perusahaan yang sangat besar, dalam laporan Q2, manajemen Royal Caribbean menyebutkan bahwa pemesanan untuk wisata tahun 2024 meningkat secara signifikan dibandingkan tahun sebelumnya dan dengan harga yang memecahkan rekor.
Saham RCL memiliki konsensus peringkat beli: skor peringkat ini didasarkan pada 32 peringkat beli, 11 peringkat tahan, dan 5 peringkat jual.
Perusahaan ini berada dalam daftar Forbes dari 10 Best Performing Stocks bulan Oktober 2023.
6. E.ON (EONGY)
E.ON SE adalah perusahaan energi internasional yang berkantor pusat di Essen, Jerman. Bidang bisnis dan solusinya meliputi Energy Grid, E-Mobility, Green Hydrogen, Green Internet, City Energy Solutions, IQ Energy, dan banyak lagi. Perusahaan ini memproduksi listrik dari ladang angin darat dan lepas pantai, PV tenaga surya, dan sumber penyimpanan energi. Perusahaan ini mendistribusikan listrik, gas, dan produk serta layanan terkait energi lainnya serta melakukan pemeliharaan di Amerika Utara, Eropa, dan wilayah lainnya. EONGY juga beroperasi di bidang kimia, real estate, telekomunikasi, aluminium, wafer silikon, dll.
E.ON bernilai sekitar $30,24 miliar. Sahamnya naik 51,4% sepanjang tahun lalu.
EONGY dan FPT Software telah mengumumkan kemitraan untuk membuka pusat pengembangan lepas pantai (ODC) di Vietnam dalam bidan seperti SAP, DevOps, Data Analytics, dan AI.
Bagaimana Masa Depan E.ON?
EONGY sedang berada di atas angin. Perusahaan ini secara umum memiliki prospek menjanjikan, dengan Peringkat Zacks #2 (Beli) dan nilai Value A. Citigroup memberikan peningkatan peringkat dari “netral” menjadi “buy”, dan Societe Generale serta HSBC melakukan hal yang sama, bergeser dari peringkat “tahan” menjadi “beli”. EONGY secara umum mendapatkan peringkat Beli di StockNews, dinilai dar 118 faktor berbeda.
Selain itu, konsensus di antara 19 analis investasi yang disurvei menyarankan membeli saham E ON SE, dan konsensus ini bertahan sejak September.
Nampaknya EONGY mendapatkan lampu hijau!
Kesimpulan
Daftar 6 saham teratas yang layak dibeli sekarang bertujuan membantu Anda membuat keputusan investasi berdasarkan informasi yang sesuai dengan gaya trading Anda. Setiap saham dalam daftar ini telah dianalisis berdasar pemahaman yang berbeda tentang tren pasar, kinerja perusahaan, dan dinamika ekonomi yang lebih luas.
Pemilihan saham terbaik yang layak dibeli sekarang akan tergantung pada target investasi dan toleransi risiko Anda.
Seperti biasa, pastikan Anda melakukan riset dan mempertimbangkan beberapa faktor sebelum berinvestasi.