Pengganda adalah alat luar biasa yang dapat memaksimalkan penghasilan dari transaksi dengan meningkatkan modal trading Anda. Namun, pengganda juga dapat berbahaya karena juga memaksimalkan kerugian, jika hasilnya tidak menguntungkan. 

Saat trading pada platform IQ Option, Anda dapat menggunakan pengganda untuk jenis aset tertentu: Valas, Saham, Komoditas, ETF, Crypto. Baca artikel lengkapnya untuk mempelajari cara menggunakan fitur platform ini dengan tepat dan apa saja pertimbangannya.

Apa yang dimaksud dengan pengganda?

Dengan menggunakan pengganda, trader dapat mengelola posisi yang lebih besar dari jumlah uang yang ia miliki. Misalnya, jika Anda membuka posisi sebesar $100 dan menggunakan pengganda x5, volume total Anda adalah $500. Potensi keuntungan (dan kerugian) akan dihitung seolah-olah Anda menginvestasikan $500. 

Dengan kata lain, pembayaran yang Anda dapatkan (dan kerugian yang Anda tanggung) akan menjadi lima kali lebih besar berdasarkan volume trading. Fitur ini dapat sangat berguna, khususnya jika arah pergerakan harga dapat diprediksi dengan tepat oleh trader. Jika tidak, penggunaan pengganda akan mengakibatkan kerugian yang lebih besar jika trader tidak berhasil memprediksi dengan tepat dan transaksi ditutup dengan hasil negatif. 

Apa gunanya pengganda?

Pengganda atau leverage umumnya digunakan di pasar Valas. Alasannya sederhana: pasangan mata uang biasanya tidak memiliki pergerakan harga yang signifikan, dan perubahan hariannya cukup sulit diprediksi. Sebagai solusi, trader menggunakan pengganda untuk berspekulasi pada selisih harga yang kecil dan tetap mendapatkan hasil besar dengan keuntungan lebih tinggi.

Alat ini dapat digunakan pada aset lain, bukan hanya Valas. Pengganda dapat menjadi instrumen yang baik jika Anda ingin mengatur tingkat risiko trading. Pada kasus terpisah, Anda dapat memutuskan apakah lebih penting menanggung risiko rendah (pengganda rendah atau tanpa pengganda) atau mendapatkan hasil besar (dengan pengganda lebih besar). Opsi mana pun yang Anda pilih, akan lebih baik jika memiliki lebih banyak pilihan. 

Misalnya

Untuk memahami cara kerja leverage dalam praktik, mari kita lihat contoh trading dengan menggunakan pengganda. 

Contoh №1 

Misalnya trader ingin membuka transaksi pada pasangan Valas EUR/USD. Saldo yang sanggup diinvestasikan trader dalam transaksi ini adalah $20. Seperti yang mungkin telah Anda ketahui, keuntungan transaksi CFD untuk transaksi long dihitung dengan rumus berikut:

(Harga penutupan / Harga pembukaan - 1) x pengganda x investasi 

Misalnya trader memasuki transaksi long (“Beli”) pada level 1,196510 dan menahannya selama satu hari, dan ditutup pada 1,21061. Jika trader tidak menggunakan pengganda, keuntungannya sebagai berikut:

(1,210610 / 1,196510 - 1) x 20 = 0,23 atau 2 sen.  

2 sen sepertinya bukan keuntungan yang cukup bagus, khususnya saat Anda menahan transaksi dalam periode yang lebih panjang. Inilah mengapa pengganda biasanya digunakan untuk transaksi agar trader dapat meminjam dana dari broker dan meningkatkan volume transaksi mereka. 

Mari kita lihat transaksi yang sama, tetapi dengan menggunakan pengganda x100. Dengan demikian, volume yang dioperasikan trader bukan $20, tetapi $2.000. Perhitungan keuntungannya akan seperti berikut:

(1,210610 / 1,196510 - 1) x 100 x 20 = 23  

Penggunaan pengganda memungkinkan trader menerima $23 atau lebih dari 100% keuntungan dari transaksi yang sama. 

Contoh №2

Tentu saja, semakin besar pengganda, semakin tinggi juga risikonya. Dengan pengganda yang digunakan, setiap pip perubahan harga membutuhkan biaya lebih besar, jadi trader dapat kehilangan jumlah investasi yang cukup besar dalam periode yang sangat singkat. 

Misalnya, trader membuka transaksi pada AUD/JPY dengan harapan harganya akan jatuh. Investasi yang digunakan adalah $20 dan penggandanya adalah x200, yang artinya volumenya menjadi $4.000. Transaksi dibuka pada level 79,36700, tetapi, bukannya jatuh, harga malah naik dan transaksi ditutup pada stop loss 79,6909. 

Rumus yang digunakan untuk menghitung keuntungan dari transaksi short adalah sebagai berikut:

(1-harga penutupan/harga pembukaan) x pengganda x investasi 

Karena itu, perhitungan dengan pengganda akan seperti berikut:

(1-79,6909/79,3670) x 200 x 20 = -16 

Artinya, kerugian trader adalah $16, karena harga bergerak ke arah yang berlawanan. 

Menggunakan pengganda di ruang trading

Untuk menggunakan pengganda, pilih Valas, Komoditas, Crypto, atau Saham dari daftar instrumen trading yang tersedia di bagian atas layar. Kemudian pilih pengganda yang ingin Anda gunakan sebelum membuka posisi. Nilainya tergantung pada aset yang Anda pilih — beberapa aset memungkinkan leverage lebih tinggi atau lebih rendah. Seperti disebutkan sebelumnya, semakin besar pengganda, semakin besar posisi yang dapat Anda operasikan (tetapi kemungkinan kehilangan uang juga lebih tinggi).

Memilih pengganda dari opsi yang tersedia 

Tidak perlu dikatakan bahwa penggunaan pengganda memerlukan kehati-hatian dan lebih baik berlatih dahulu sebelum mulai menggunakannya pada transaksi Anda. Namun, tidak dapat disangkal jika pengganda adalah alat yang luar biasa bagi trader berpengalaman yang tidak takut risiko demi keuntungan yang lebih besar.

Coba trading dengan pengganda