Apa yang muncul di benak Anda saat mendengar trader yang sukses? Keberuntungan? Berada di tempat dan waktu yang tepat? Banyak trader meyakini bahwa keberhasilan di bidang ini adalah tentang mencari peluang yang tepat. Tetapi jawaban sesungguhnya ada pada konsistensi.

Anda mungkin telah mengetahui bahwa untuk melakukan trading, Anda harus mematuhi beberapa aturan tertentu. Aturan pertama adalah manajemen risiko. Pastinya ini adalah salah satu aturan penting, bahkan mungkin yang terpenting. Untuk mendapatkan uang dari trading, Anda harus belajar cara mengelola kerugian dengan cara benar.

Manajemen risiko adalah konsep terpenting yang harus dipahami dan diterapkan secara efektif oleh semua trader. Ini adalah hal yang sering disepelekan dan terkadang bahkan sama sekali diabaikan, yang pada akhirnya menyebabkan kebangkrutan.

Saat trader menganggap satu trading akan mengubah hidupnya, mereka bertindak seperti penjudi – sesuatu yang benar-benar kontraproduktif. Trading bukanlah perjudian. Jika Anda menganggap trading adalah keberuntungan, Anda menempatkan diri Anda dalam bahaya. Aturan manajemen risiko ada untuk membantu perjalanan trading Anda agar lebih produktif.

Aturan 2%

Jika Anda berinvestasi uang dalam jumlah acak ke dalam transaksi, Anda harus memikirkan ulang strategi Anda. Mengalokasikan jumlah yang diperhitungkan dengan baik akan berguna dalam jangka panjang. Secara umum, dalam dunia trading, jumlah uang yang optimal untuk diinvestasikan dalam satu transaksi tidak boleh melebihi 2% dari modal.

Belajar cara mengendalikan kerugian adalah salah satu hal terpenting yang harus dilakukan seorang trader. 

Strategi apa pun yang digunakan trader, mereka masih mungkin menghadapi serangkaian kerugian. Dalam situasi seperti ini, aturan manajemen risiko akan sangat penting. Selalu ada kemungkinan gagal.

Akan sangat membantu jika Anda dapat menemukan keseimbangan antara peluang untung dan rugi yang mungkin Anda hadapi. Beberapa trader memilih bertahan pada 2% dari modal trading per transaksi. Mengapa? Menurut mereka, 2% adalah angka yang bagus untuk trading yang konsisten dan memberikan cukup fleksibilitas untuk bertahan jika terjadi kerugian beruntun. 

Mari kita lihat contoh di bawah. Contoh ini menunjukkan secara detail perbandingan antara 2% dan 10% dari modal pada transaksi tunggal.

# of the deal2%10%
010,00010,000
19,8009,000
29,6048,100
39,4117,290
49,2236,561
59,0395,904

Seperti yang dapat Anda lihat, ada perbedaan sangat besar antara 2% dan 10%. Hanya dengan mengalokasikan 2% dari modal dalam satu transaksi, kerugian hanya mungkin mencapai 10% dari modal awal. Tetapi dengan investasi 10% pada setiap transaksi, kerugiannya dapat mencapai lebih dari 40% jika terjadi serangkaian 5 transaksi gagal – ada perbedaan besar. Sehebat apa pun Anda, akan lebih baik jika tetap rendah hati dan sedisiplin mungkin.

Sebagai trader, Anda bukan mencari kemenangan jackpot. Fokus Anda harus pada serangkaian keberhasilan kecil, dan setiap keberhasilan menjadikan Anda semakin dekat ke tujuan akhir. Sedikit demi sedikit, lama-lama menjadi bukit!

Berdagang sekarang